MENTOR DAY
Hari ini merupakan hari yang cukup bikin
penasaran saya dan 69 newbie lain di
Itjen. Kenapa? Karena agenda hari Selasa ini ialah berjumpa dengan
mentor-mentor yang jabatannya eselon empat semua. Pagi dibuka seperti biasa oleh Mas Ihsan. Ada
juga Pak Jimmy yang menyusul masuk ruangan. Mulai pagi hingga menjelang siang
diisi sharing / ngobrol ringan,
kemudian para mentor diundang masuk ke ruang rapat lantai 12 untuk perkenalan
kepada kami pegawai baru. Ada belasan Kasubbag yang dapat maluangkan waktunya
siang itu. Salah satunya ialah Pak Hariyadi yang menjabat
Kasubbag Perlengkapan sejak tahun 2010. Beliau alumni STAN tahun 1987. Beliau
berpesan untuk memberikan yang terbaik dan jangan mengharapkan apa-apa
(imbalan) serta jangan banyak mengeluh. Istri Pak Hariyadi bernama Sri Suwarti,
keduanya dianugerahi empat orang anak.
Selanjutnya ada Pak Tri Ahmadi yang menjabat
Kasubbag Pengembangan Sistem Aplikasi. Beliau alumni STAN tahun 1994. Gelar dan
sertifikasi yang beliau miliki sungguh banyak, diantaranya CIA, CISA, dan MM.
Level kelucuan dan humornya bersaing dengan Pak Hariyadi :)
Pak Hudo Tri Ahmadi. Kasubbag TU Inspektorat
III. Beliau berpesan mengenai pentingnya attitude dalam dunia kerja. “Yang pintar
banyak, tapi yang attitude-nya bagus ngga banyak”. Ada Pak Nyamat yang merupakan alumni STAN
tahun 1988 dan sekarang berada di IBI. Beliau mewakili Pak Arif yang ditunjuk
sebagai mentor. Beliau menceritakan pengalamannya sebagai auditor. Kemudian ada Pak Ihsyam Haikal sebagai
Kasubbag Perencanaan & Keuangan. Beliau berbicara mengenai pentingnya
sekretariat di tubuh inspektorat jenderal selain tentunya auditor. Pak Budi Prayitno. Kasubbag Tata Usaha dan
Humas. Beliau berpesan, “Jadilah orang yang bermanfaat untuk orang lain”. Yang paling “kontroversial” ialah Pak Hari
Purnomo dengan julukan demotivator. Suasana kelas semakin ramai karena seluruh
pembicara sebelumnya juga humornya mantap. Kalimat beliau yang paling gampang
diingat ialah “Jangan bikin target kalau tidak mau gagal”. Beliau berpesan agar
para pegawai jangan menjadi pendiam, namun harus interaktif.
Ada juga Pak Wahid, Kasubbag TU Inspektorat V.
Mas Agus Riswanto, Auditor Pelaksana Inspektorat VII. Pak Syarifuddin, Kasubbag
Perbendaharaan.
Overall, hari ini sungguh menyenangkan.
Semua mentor/kasubbag benar-benar memiliki selera humor yang top. Ilmu yang
diberikan juga banyak untuk kami pegawai baru.
oleh: Arfan Sahrul Ramadhan
oleh: Arfan Sahrul Ramadhan
0 komentar: